SOLOK KOTA - Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) Kota Solok, Sumatera Barat, menggelar kegiatan Siaga Pengawasan “Satu Tahun Menuju Pemilihan Umum Tahun 2024”, Selasa, 14 Februari 2023.
Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Taufina Kota Solok itu dihadiri oleh selutruh unsur jajaran Pengawas Pemilu (Bawaslu Kota Solok, Panwaslu Kecamatan, Panwaslu Kelurahan Se-Kota Solok), KPU Kota Solok, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda), Kepala OPD, Ketua KAN, LKAAM dan Bundo Kaduang, pimpinan Partai Politik tingkat Kota Solok, Ketua PPK, Ketua PPDI, Ketua HWDI, wartawan media cetak dan elektronik serta undangan lainnya.
Ketua Bawaslu Kota Solok Triati, S, Pd, dalam paparannya menyatakan bahwa, hari ini 365 hari atau satu tahun menjelang pelaksanaan Pemilu 2024. Dikatakannya, semua yang hadir saat itu, menjadi saksi sejarah dalam kegiatan Siaga Pengawasan “Satu Tahun Menuju Pemilihan Umum Tahun 2024”.
Baca juga:
Tony Rosyid: Anies, JIS, No Rasis
|
“Hari ini secara Nasional seluruh jajaran Pengawas Pemilihan Umum melaksanaan kegiatan Siaga Pengawasan 'Satu Tahun Menuju Pemilihan Umum Tahun 2024', sebagai wujud kesiapan jajaran Bawaslu Kota Solok, panwaslu Kecamatan dan Panwaslu Kelurahan Se-Kota Solok dalam mengawasi penyelenggaraan Tahapan Pemilu 2024” sebut Tri.
“Saat ini kita sedang mengawasi tahapan verifikasi faktual dukungan bakal calon anggota dewan perwakilan daerah (DPD) serta pencocokan dan penelitian (coklit pemutakhiran data pemilih yang dialksanakan oleh Pantarlih”, imbuhnya.
Pada kegiatan ini juga dilaksanakan Soft Lauching komunitas digital pengawasan partisipatif “Jarimu Awasi Pemilu”.
Dalam kesempatan itu, Divisi Pencegahan Bawaslu Kota Solok Budi Santosa menyatakan bahwa aplikasi komunitas digital pengawasan partisipatif Siaga Pengawasan "Jarimu Awasi Pemilu' ini dibuat sebagai percepatan pertukaran informasi, edukasi, literasi kepemiluan, serta amanah Perbawaslu Pengawasan Partisipatif.
Baca juga:
Tony Rosyid: Berebut Warga NU
|
“Aplikasi ini sebagai wadah semua orang dari berbagai unsur, berbagai komunitas bisa bertukar informasi dan diskusi, untuk mencegah politisasi SARA, disinformasi, kampanye hitam dan ujaran kebencian untuk bisa dimitigasi dan dilakukan penanganan secara cepat, serta menjadi pusat informasi kepemiluan yang terpercaya”, jelas Budi.
Ditambahkannya, komunitas digital pengawasan partisipatif ini menjadi sebuah kebutuhan yang tidak bisa ditunda, dalam mengawal dan mengawasi setiap tahapan Pemilu 2024.
Baca juga:
Tony Rosyid: Anies Memang Beda
|
Dalam rangkaian kegiatan ini, juga dilaksanakan Launching 'Posko Kawal Hak Pilih', yang dibuka secara resmi di Kantor Bawaslu Kota Solok, Panwaslu Kecamatan Lubuk Sikarah dan Panwaslu Kecamatan Tanjung Harapan.
Budi menjelaskan bahwa 'Posko Kawal Hak Pilih' ini menjadi bagian yang sangat penting bagaimana Bawaslu Kota Solok beserta jajaran Panwaslu Kecamatan dan Panwaslu Kelurahan siap untuk menjaga dan melindungi hak pilih seluruh warga Kota Solok, yang telah memiliki hak pilih dapat terdaftar sebagai pemilih pada Pemilu 2024.
Masyarakat dapat melakukan cek apakah sudah terdaftar sebagai pemilih atau belum pada link :
https://cekdptonline.kpu.go.id/.
Sebagai Narasumber, Bawaslu Kota Solok juga menghadirkan Kapolres Solok Kota AKBP Ahmad Fadilan, S.Si, M.Si, M.Sc, dan Dandim 0309 Solok Letkol Arm Hendrik Setiawan, SE.